(VOVworld) – Atas undangan Pemerintah Republik Polandia, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh melakukan kunjungan resmi di Republik Polandia dari tanggal 25 sampai tanggal 26 Juli.
Deputi Perdana Menteri Pham Binh Minh dalam kunjungan di Polandia
(Foto: vov.vn)
Dalam kunjungan ini Deputi Perdana Menteri, Menlu Pham Binh Minh telah melakukan kunjungan kehormatan kepada Wakil Ketua Majelis Rendah Polandia, Jerzy Wenderlich, melakukan pembicaraan dengan Menlu Polandia, Radoslaw Sikorski, berpidato di depan sidang dengan para Duta Besar Polandia urusan kawasan Asia-Pasifik dalam kerangka Konferensi Diplomatik Polandia, melakukan temu kerja dengan Deputi Perdana Menteri, merangkap Menteri Ekonomi Polandia, Janusz Piechocinski, Sekretaris Negara Kementerian Ekonomi Polandia, Jerzy Pietrewicz, mengunjungi Kedutaan Besar Vietnam di Polandia dan melakukan pertemuan dengan komunitas orang Vietnam di Polandia.
Pada semua kontak tersebut, Deputi Perdana Menteri, Menlu Pham Binh Minh menegaskan kebijakan yang konsekuen dari Vietnam yang mementingkan dan ingin memperkuat lebih lanjut lagi hubungan persahabatan tradisional yang baik antara dua negara. Pimpinan Polandia menegaskan bahwa Polandia selalu menganggap Vietnam sebagai mitra yang penting di kawasan Asia Tenggara, Dua pihak sepakat mempertahankan secara permanen pertukaran delegasi tingkat tinggi dan antara semua kementerian serta instansi dua negara untuk memperkuat kerjasama di bidang-bidang yang kongkrit. Pihak Polandia memberitahukan bahwa Presiden Polandia, Bronislaw Komorowski akan melakukan kunjungan ke Vietnam pada tahun 2015. Deputi Perdana Menteri, Menlu Pham Binh Minh menegaskan bahwa Vietnam bersedia menciptakan syarat yang kondusif kepada semua badan usaha Polandia untuk memperkuat pertukaran perdagangan, investasi dan bisnis di Vietnam di bidang-bidang unggulan yang dimiliki Polandia seperti galangan kapal, pembangunan infrastruktur, teknologi dan alat penanganan lingkungan hidup, produksi dan pengolahan susu, bahan makanan dan lain-lain. Polandia menegaskan terus menciptakan syarat yang kondusif kepada para mahasiswa dan pelajar Vietnam untuk belajar di Polandia dan meningkatkan jumlah bea siswa kepada mahasiswa Vietnam. Di bidang pertahanan, dua pihak sepakat memperkuat kerjasama antara dua negara, mempertahankan pertukaran delegasi, memperkuat kerjasama di bidang industri pertahanan, pendidikan dan peralihan teknologi. Vietnam selaku koordinator hubungan ASEAN-Uni Eropa berkomitmen bersedia menjadi jembatan penghubung bagi Polandia dalam hubungan dengan ASEAN. Polandia menegaskan menyokong Vietnam dalam hubungan dengan Uni Eropa, menyokong masalah cepat mengakhiri perundingan tentang Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Uni Eropa (EVFTA) sebelum bulan Oktober tahun 2014 dan memberitahukan bahwa Parlemen Polandia akan cepat mengesahkan Perjanjian Kemitraan dan Kerjasama Komprehensif Vietnam-Uni Eropa (PCA) yang ditandatangani oleh Vietnam dengan Uni Eropa. Tentang masalah Laut Timur, Menlu Polandia, Sikorski menegaskan bahwa Polandia menyokong pendirian menangani semua sengketa dengan langkah damai dan di atas dasar hukum internasional./.