Perkenalan tentang hewan Sao La di Vietnam

(VOVworld) – Kami dengan gembira bertemu dengan para pendengar dalam acara Kotak Surat Anda hari ini. Pada pekan ini, seluruh VOV5 telah menerima 252 surat pendengar dari 31 negara dan teritorial, diantaranya program siaran bahasa Indonesia menerima 14 surat dari saudara- saudara: M.Sumantri di Jawa Barat, Rudy Hartono di Kalimantan Barat, Minlin di Jawa Barat, M.Zainal di Jambi, Rosani  Ismail di Aceh dan beberapa pendengar yang lain.

Perkenalan  tentang hewan Sao La di Vietnam - ảnh 1
Hewan Sao La untuk pertama kalinya ditemukan pada tahun 1992
di propinsi Ha Tinh, Vietnam Tengah.
(Foto: kienthuc.net.vn)
    

Untuk memulai acara kita untuk hari ini, kami mau berbincang-bincang dengan saudara Rudy Hartono di Kalimantan Barat. Pada pekan ini, Anda telah mengirim surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio  yang terinci kepada kami dengan kualitas gelombang yang baik, SINPO 44444. Anda memberitahukan selalu memantau siaran dan mengirim surat, laporan hasil pemantauan siaran Radio  kepada beberapa Radio Internasional, diantaranya ada Radio Suara Vietnam (VOV). Dalam surat, Anda menulis: “Kita berharap pendengar dan stasiun radio selalu terjalin dalam memberikan konstribusi yang diinginkan stasiun radio. Semua itu harus diperhatikan bersama demi hubungan berkelanjutan antara pendengar dan stasiun radio.”

Kami berterimakasih kepada Anda yang telah memantau program siaran  dan memberikan perasaan baik kepada VOV. Kami berkarap supaya Anda secara permanen mengirim surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio  kepada kami.

      Saudara Minlin yang budiman! Dalam surat kepada kami, Anda meminta : “Mohon dijelaskan tentang taman nasional tempat hidup hewan Sao La?”

Sao La (nama ilmiah yalah Pseudoryx nghetinhensis) merupakan satu jenis binatang menyusui, hidup di barisan gunung Truong Son di Vietnam dan Laos. Jenis hewan ini menghadapi bahaya kepunahan, diklasifikasikan pada tarap berbahaya dalam Buku Merah Uni Konservasi Dunia (IUCN) dan dalam Buku Merah Vietnam. Di dunia sekarang hanya tinggal kira- kira 250 ekor saja.

Sao La untuk pertama kalinya ditemukan pada tahun 1992 di propinsi Ha Tinh, Vietnam Tengah. Pada tahun 1998, satu ekor Sao La  bernilai dan langka terus  hidup dalam pemandangan alam di Taman Nasional Pu Mat, propinsi Ngeh An (Vietnam Tengah). Akan tetapi, perburuan ilegal, kemerosotan lingkungan alam dan lain-lain… merupakan penyebab-penyabab yang menimbulkan merosotnya jumlah Sao La. Menghadapi keadaan itu, zona konservasi Sao La, propinsi Quang Nam (Vietnam Tengah) dibentuk.

Sebelumnya, zone konservasi Sao La, propinsi Thua Thien Hue dan Taman Nasional  Bach Ma yang diperluas juga dibentuk. Semua zona konservasi di Vietnam ini dan Zona konservasi, misalnya Xe Sap (Laos) yang luasnya lebih dari 200.000 Ha menciptakan satu sabuk konservasi terus-menerus dan satu, bertugas mengkonservasikan kawanan Sao La beserta berbagai jenis fauna dan flora yang bernilai dan langka yang lain. Tim-tim konservasi Sao La dibentuk yang berfungsi melakukan patroli dan melindungi Sao La pada khususnya dan lingkungan hidup untuk berbagai jenis binatang bernilai dan langka yang lain  terhadap perburuan ilegal yang semakin meningkat.

                          Perkenalan  tentang hewan Sao La di Vietnam - ảnh 2                              

Pho gulung-masakan enak yang mudah dibuat.
(Foto: anvatonline.wordpress.com)

Dalam bagian “Masuk Dapur”  untuk hari ini, kami memperkenalkan masakan Pho gulung.

Bahannya: mihun putih, daging sapi, sayur-sayuran, sayuran-sayuran wangi, vetsin, lada, jahe, bawang putih, jeruk nipis, gula.

Menyiapkan: Daging sapi dibersihkan, diiris kecil-kecil, direndam dalam vetsin, jahe, bawang putih yang diiris kecil-kecil selama waktu 15 menit, setelah itu ditumis. Semua jenis sayur-sayuran dibersihkan.

Cara membuat: Bawang putih, cabai diiris kecil-kecil, dua sendok air putih, satu sendok kecap ikan, satu sendok gula, satu sendok cuka atau airjeruk nipis. Semuanya dicampur dan diaduk supaya gulanya  hancur.

Akhirnya, satu lipat mihun putih diletakkan di atas piring, aturlah secara bergilir, misalnya sayur- sayuran, termasuk sayur-sayuran wangi, mihun putih, daging sapi di tengah-tengah, kemudian menggulungnya menjadi seperti lumpia. Pho gulung itu dimakan bersama dengan saus tutul. Nah, marilah kita bersama mencicipi masakan Pho gulung yang enak itu.

Sekarang, kami lanjutkan acara kita dengan bagian belajar bahasa Vietnam.

1- Say ingin membuat  janji untuk bertemu dengan Tuan Karim.
    Tôi muốn có một cuộc hẹn với ngài Karim
2- Baiklah. Kapan Anda ingin ketemu beliau?
    Được thôi. Bạn muốn gặp ông ấy khi nào?
3- Besok kalau mungkin.
   Vào ngày mai nếu được
4- Tidak, besok tak mungkin. Tuan Karim akan sibuk sekali besok.
   Ngày mai thì không được. Ngài Karim rất bận vào ngày mai
5- Bagaimana kalau lusa?
    Ngày kia thì sao?
6- Baiklah.
    Được.

Komentar

Yang lain