Pesawat bantu pernafasan portabel-harapan baru bagi banyak pasien

(VOVworld) - Penyakit syaraf periferi atau disebutkan sebagai penyakit distrofi otot membuat  proses pernafasan pasien menjadi sulit. Karena tidak ada obat, pasien biasanya harus menggunakan sebagian besar waktunya di rumah sakit, di samping pesawat bantu pernafasan. Namun, beberapa solusi bagi masalah ini baru-baru ini dikeluarkan oleh Rumah Sakit  Tan Tock Seng untuk membantu pasien mempunyai kehidupan yang lebih dinamis dan gembira di luar rumah sakit.

Pesawat bantu pernafasan portabel-harapan baru bagi banyak pasien - ảnh 1
Rumah Sakit Tan Tock Seng-rumah sakit umum yang besarnya nomor 2 di Singapura
(Foto: dulichsing.com)

Rumah Sakit Tan Tock Seng-rumah sakit umum yang besarnya nomor 2 di Singapura yang khusus mengobati penyakit-penyakit menular dan rehabilitasi fungsi baru-baru ini memberikan satu jasa menyewakan pesawat bantu pernafasan portabel. Dengan dedain yang kecil dan ramping, pesawat ini telah membantu  para pesien  yang terkena penyakit distrofi otot, penyakit ini tidak perlu melakukan rawat inap di rumah sakit dan bisa ikut serta pada aktivitas-aktivitas di udara luar. Saudara Syahrunizham Zainal-22 tahun-seorang pasien yang terkena penyakit distrofi otot memberitahukan bahwa dia sering memainkan Boccia (satu mata olahraga melempar bola), tapi  kesehatannya tidak terjamin, sehingga dia selama ini hanya bisa menonton saja. Dengan lahirnya jenis pesawat ini, dia telah bisa  ikut kembali pada mata olahraga yang dia sukai. Saudara Syahrunizham Zainal memberitahukan: “Pesawat ini membantu saya mendapatkan satu kehidupan normal. Saya bernafas  lebih baik dan merasa sedikit letih. Ia juga membantu saya bisa ikut serta pada beberapa jenis olahraga. Memang pesawat ini  benar-benar membantu saya  terus hidup lebih mudah dan kesehatan saya juga semakin lebih baik ».

Dulu, para pesien seperti saudara Syahrunizham Zainal biasanya harus diobati  di rumah sakit untuk bisa segera mendapat bantu pernafasan jika perlu. Karena belum ada obat,  waktu hidup di rumah sakit dari para pasien  ini biasa berlarut-larut. Hal ini  membuat banyak pasien merasa letih. Ditambah lagi, hidup di rumah sakit juga meningkatkan bahaya terkena infeksi terhadap para pasien. Oleh karena itu, pesawat bantu pernafasan portabel membantu para pasien mendapatkan pengobatan di rumah mereka. Untuk menjamin keselamatan para pasien ketika mendapatkan obat jalan, Rumah Sakit Tan Tock Seng memberikan bimbingan kepada para pasien tentang cara menggunakan pesawat ini, langkah-langkah yang perlu dilaksanakan ketika menjumpai situasi darurat dan cara pernafasan  buatan. Secara periodik, para dokter dan juru rawat rumah sakit akan mendatangi rumah pasien untuk memeriksa pengobatan mereka dan  mengeluarkan protokol pengobatan yang sesuai.  Dokter Chan Yeow, bagian rehabilitasi fungsi Rumah Sakit Tan Tock Seng memberitahukan: “Jika kita tidak membantu para pasien ini, maka kehidupan mereka  akan menjadi buruk di ranjang. Oleh karena itu, hal yang penting ialah kita mencari cara untuk membantu mereka berbaur pada masyarakat dan membantu mereka berpartipasi pada aktivitas-aktivitas yang signifikan ».

Kalau menggunakan pesawat  bantu pernafasan portabel ini, biaya pengobatan di  rumah sakit menelan  kira-kira SGD 70 pada saat jika diobati di rumah sakit, biaya rumah sakit ialah SGD 1000. Di samping  penghematan secara ekonomi, prosentase hidup dan kualitas kehidupan paseian ini juga meningkat. Selain itu, lahirnya pesawat ini  juga turut  mengurangi jumlah pasien yang diobati di rumah sakit. Rumah Sakit Tan Tock Seng berharap akan ada banyak pasien yang mendapat keuntungan dari pesawat pernafasan portabel ini./. 


Komentar

Yang lain