AS memperingatkan Iran tentang “akibat-akibat yang baru dan serius”

(VOVWORLD) - Pada Jumat (21 Juli), dalam satu gerak-gerik yang bisa meningkatkan ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran, Gedung Putih memberitahukan bahwa Presiden Donald Trump siap mengenakan sanksi “akibat-akibat yang baru dan serius” terhadap Iran kalau warga negara AS yang sedang ditahan di Iran tidak dibebaskan dan pulang kembali ke tanah air. 
AS memperingatkan Iran tentang “akibat-akibat yang baru dan serius” - ảnh 1Panorama persidangan Parlemen Iran   (Foto: AFP-vietnamplus.vn) 

Peringatan  keras tersebut dikeluarkan setelah seorang warga negara AS yang berusia 37 tahun dan sedang bekerja di Universitas Pinceton dijatuhi hukuman penjara 10 tahun dengan tuduhan “melakukan perembesan”. Gerak-gerik terkini dari Pemerintah AS dianggap akan meningkatkan ketegangan hubungan antara dua negara.

Pada 18 Juli, AS telah mengumumkan langkah-langkah sanksi ekonomi baru terhadap Iran yang bersangkutan dengan program rudal balistik negara ini serta aktivitas-aktivitas yang dianggap oleh Washington sebagai tindakan “mendukung kelompok-kelompok teroris” yang dilakukan oleh Teheran di Timur Tengah. Sekarang ini, AS dan Iran tidak menggalang hubungan diplomatik resmi sejak April 1980 setelah Revolusi Islam di Iran.

Komentar

Yang lain