AS menegaskan terus membuka pintu diplomasi dengan RDRK
(VOVWORLD) - Utusan Khusus Amerika Serikat (AS) urusan Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK), Stephen Beigun, pada Senin (29 Juni) menilai bahwa sangat sulit untuk mengadakan pertemuan baru antara Presiden AS, Donald Trump dan pemimpin RDRK, Kim Jong-un menjelang pimilihan AS 2020.
Di Washington, dia menyatakan harapan tentang prospek-prospek substantif yang tercapai dalam perundingan-perundingan nuklir menurut arah yang diinginkan kedua pihak dan memberitahukan bahwa AS akan terus membuka pintu diplomasi dengan negara Asia Timur Laut ini.
Pada hari yang sama, Moon Chung-in, Penasehat khusus urusan diplomatik dari Presiden Republik Korea, Moon Jae-in mengimbau kepada RDRK supaya menjawab semua permintaan yang dikeluarkan Seoul untuk mengadakan kembali kerjasama antar-Korea guna mengurangi ketegangan-ketegangan sekarang.