ASEAN plus 3 memperkuat penjaminan ketahanan pangan.

(VOVworld)- Pada Jumat, (28 September), di kota Vientiane, Laos berlangsung Konferensi ke-12 Menteri Pertanian-Kehutanan ASEAN plus 3 (AMAF+3). Kira-kira 150 utusan dari negara-negara anggota ASEAN dan tiga negara Tiongkok, Republik Korea dan Jepang telah menghadiri konferensi ini. Delegasi Vietnam dikepalai oleh Deputi Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan, Bui Ba Bong.


ASEAN plus 3 memperkuat penjaminan ketahanan pangan. - ảnh 1

Para peserta AMAF+3 di Vientiane, Laos
(Foto: internet)

Ketika membuka konferensi ini, Perdana Menteri Republik Demokrasi Rakyat Laos, Thongsing Thammavong menekankan masalah kekurangan pangan, bahan makanan, kemiskinan, kelaparan, bencana alam, perubahan iklim, ketahanan pangan, wabah penyakit dan lain-lain tetap merupakan kesulitan dan tantangan yang dihadapi semua negara di kawasan dan di dunia. Pada tahun lalu, ekonomi kawasan ASEAN tidak henti-hentinya pulih, tapi laju pertumbuhannya belum kuat, oleh karena itu, semua negara ASEAN perlu mengambil kebijakan dan ketentuan yang sesuai di masing-masing negara dan melakukan kerjasama secara efektif untuk menjamin agar ekonomi ASEAN mencapai pertumbuhan yang bekesinambungan. ASEAN perlu mengambil langkah manajemen untuk membela sumber daya alam, lingkungan hidup, ketahanan pangan secara mantap. Perdana Menteri Laos juga memberitahukan tujuan Laos ialah mengembangan pertanian dan kehutanan secara menyeluruh dan sinkron menurut arah produksi pertanian bersih, pertanian barang dagangan, dan industri barang dagangan di daerah-daerah yang unggul, menjamin ketahanan pangan, meningkatkan produktivitas dan kualitas produk melalui merangsang penggunaan kemajuan ilmu pengetahuan. Perdana Menteri Laos percaya bahwa AMAF+3 kali ini akan terus membuat ASEAN menjadi lebih bersatu dan lebih kuat./.

Komentar

Yang lain