(VOVworld) – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DKPBB) , Rabu Pagi (8/3- WIB) telah mengeluarkan pernyataan yang isinya mengutuk peluncuran rudal terkini yang dilakukan Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK). Pernyataan  ini disusun oleh Amerika Serikat (AS) dalam satu pertemuan darurat dan telah diesahkan oleh negara-negara anggota DK PBB, di antaranya ada Tiongkok.

Dewan keamanan PBB mengutuk peluncuran rudal RDRK
(Foto : Kantor berita Vietnam)

Pernyataan tersebut juga menyatakan kecemasan terhadap tindakan-tindakan” yang menimbulkan instabilitas yang semakin meningkat” yang dilakukan Pyong Yang. Dewan Keamanan PBB juga memperingatkan akan menggunakan langkah-langkah yang lebih keras terhadap RDRK.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres telah mengutuk gerak-gerik “melanggar semua Resolusi DK PBB yang menghancurkan secara serius perdamaian dan kestabilan di kawasan” yang dilakukan RDRK, bersamana itu menyerukan kepada RDRK supaya jangan melakukan lagi “ tindakan-tindakan yang menimbulkan ketegangan”.

Pada Selasa (7/3), Tiongkok sekali lagi menyatakan protes terhadap masalah menggelarkan Sistem pertahanan rudal jarak tinggi tahap terakhir (THAAD) dari AS di Republik Korea. Pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri Rusia  juga menganggap bahwa penggelaran THAAD oleh Amerika Serikat di Republik Korea akan memojokkan situasi di semenanjung Korea ke jalan buntu.

RDRK pada senin (6/3) telah meluncurkan 4 rudal ke wilayah laut di sebelah Timur dalam satu gerak-gerik yang dianggap memberikan balasan terhadap semua latihan perang bersama yang dilakukan AS dan Republik Korea.