Efektifkan Kegiatan Ekonomi Hubungan Luar Negeri di Tengah Kenormalan Baru
(VOVWORLD) - Dalam diskusi kerjanya pada Konferensi Nasional Hubungan Luar Negeri untuk pelaksanaan Resolusi Kongres Nasional XIII Partai Komunis Vietnam (PKV) baru-baru ini, Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Nguyen Hong Dien menegaskan bahwa setelah 35 tahun melaksanakan pembaruan, ekonomi hubungan luar negeri Vietnam telah mengalami perkembangan pesat dan mencapai banyak prestasi penting, memberikan sumbangan positif pada usaha pengembangan sosial-ekonomi tanah air.
 Menteri Industri dan Perdagangan Nguyen Hong Dien (Foto: moit.gov.vn) |
Dengan sumbangan dari ekonomi hubungan luar negeri, hingga sekarang Vietnam telah menggalang hubungan perdagangan dengan 224 mitra dan hubungan kerja sama dengan lebih dari 500 organisasi internasional, menandatangani 90 perjanjian perdagangan bilateral, hampir 60 perjanjian promosi dan proteksi investasi, merundingkan, menandatangani, dan melaksanakan 17 Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA). Tentang ekspor-impor, meskipun terkena dampak paling parah akibat pandemi, tetapi nilai ekspor-impor tahun 2020 tetap mencapai lebih dari 545 miliar USD, diprediksi akan melampaui 660 miliar USD pada 2021, membawa Vietnam masuk ke dalam kelompok 20 perekonomian papan atas perdagangan internasional.
Untuk meningkatkan dan mengembangkan ekonomi hubungan luar negeri, menjamin setinggi-tingginya kepentingan nasional-bangsa pada kenormalan baru, Menteri Industri dan Perdagangan merekomendasikan beberapa solusi penting, di antaranya fokus membangun dan mengembangkan cabang-cabang industri, membentuk badan-badan usaha industri kuat dan sebagainya. Menteri Nguyen Hong Dien menekankan:
Terus membarui dan meningkatkan kualitas pekerjaan institusi, giat membuat strategi baru tentang integrasi ekonomi internasional melalui partisipasi secara selektif dalam FTA, khususnya FTA generasi baru, fokus efektifkan penyelenggaraan FTA dimana Vietnam menjadi anggota, menjamin perkembangan yang berkesinambungan. Menaruh perhatian dalam mendorong hubungan-hubungan ekonomi luar negeri secara mendalam dan terkait dengan kepentingan nasional-bangsa, aktif meningkatkan hubungan ekonomi dengan para mitra besar dan potensial untuk memicu perkembangan ekonomi dan perdagangan di dalam negeri.