Hari kerja terakhir AMM-49 dan semua konferensi lain yang bersangkutan membahas banyak masalah penting di kawasan

(VOVworld) – Di Vientiane, ibu kota Lao, Selasa (26/7), berlangsung sidang-sidang terakhir dalam kerangka Konferensi ke-49 Menteri Luar Negeri (Menlu) ASEAN (AMM-49) dan semua konferensi lain yang bersangkutan.


Hari kerja terakhir AMM-49 dan semua konferensi lain yang bersangkutan membahas banyak masalah penting di kawasan - ảnh 1
Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menghadiri AMM-49
(Foto: vovworld.vn)

Pada hari kerja terakhir ini akan berlangsung konferensi-konferensi yaitu Konferensi ASEAN plus 3 (ASEAN, Tiongkok, Jepang dan Republik Korea) kali ke-17, Konferensi ke-6  Menlu negara-negara peserta EAS (dengan Tiongkok, Republik Korea, Jepang, Amerika Serikat, India, Rusia, Australia dan Selandia Baru) dan Forum ASEAN ke-23 (ARF) dengan kehadiran 10 negara ASEAN dan 17 negara mitra. Pada Konferensi Menlu ASEAN plus 3, para menteri membahas dan meninjau pelaksanaan rencana kerja tahap 2013-2017 dan mempersiapkan penyusunan rencana kerja baru untuk tahap selanjutnya, membuat persiapan bagi Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN plus 3 yang akan diadakan pada 9/2016, diantaranya ada pengesahkan Pernyataan Tingkat Tinggi ASEAN plus 3 tentang perkembangan yang berkesinambungan yang direkomendasikan oleh Laos. Konferensi Menlu EAS akan berbahas tentang struktur kawasan yang sedang terbentuk dan peranan EAS, penggelaran pernyataan memperingati ulang tahun ke-10 berdirinya EAS yang sudah diesahkan oleh para pemimpin pada 11/2015, diantaranya ada langkah-langkah memperkuat EAS seperti membentuk mekanisme CPR plus 8 di Jakarta dan membentuk bagian EAS dalam Sekretariat ASEAN. Pada Forum Regional ASEAN (ARF), para Menteri akan meninjau pelaksanaan langkah-langkah membangun kepercayaan dan diplomasi preventif untuk tahun pertengahan masa bakti lalu dan mengesahkan daftar nama semua aktivitas untuk tahap 2016-2017 maupun berbahas tentang hari depan ARF. Menurut rencana, konferensi iniakan mengesahkan pernyataan-pernyataan ARF tentang Memperkuat garis perbatasan untuk memberantas pemindahan kriminalitas yang direkomendasikan oleh Tiongkok, Pernyataan ARF tentang serangan-serangan teror belakangan ini yang direkomendasikan oleh Jepang, Pernyataan ARF tentang memperkuat kerjasama antara pasukan pelaksana hukum di laut yang direkomendasikan oleh Vietnam. Di samping masalah-masalah tersebut, konferensi ini akan berbahas tentang masalah-masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama, diantaranya ada masalah Laut Timur, situasi semenanjung Korea, terorisme, kekerasan ekstrimis, perdagangan manusia, migrasi  luar biasa.

Komentar

Yang lain