IAEA mendesak negara-negara adi kuasa melakuan dialog dengan Iran

(VOVWORLD) - Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA), pada Senin (10/6), menyatakan kecemasan tentang ketegangan yang semakin meningkat yang bersangkutan dengan program nuklir Iran, setelah Teheran menyatakan bisa menghentikan penaatan beberapa komitmen dalam permufakatan nuklir yang bersifat sejarah, juga disebut Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA), yang ditandatangani negara ini dengan Kelompok P5+1 (yang meliputi Inggris, Amerika Serikat, Rusia, Perancis, Tiongkok plus Jerman) pada tahun 2015.

IAEA mendesak negara-negara adi kuasa melakuan dialog dengan Iran - ảnh 1Direktur Jenderal IAEA, Yukiya Amano (Foto: Politico) 

Ketika berbicara di depan persidangan triwulanan dari badan eksekutif, Direktur Jenderal IAEA, Yukiya Amano menegaskan kembali bahwa komitmen-komitmen yang bersangkutan dengan nuklir yang dinyatakan dilaksanakan oleh Iran menurut JCPOA merupakan prestasi penting, bersamaan itu menekankan perlunya menaati secara penuh komitmen-komitmen yang bersangkutan dengan nuklir yang dikeluarkan dalam JCPOA dari Teheran. Menurut dia, negara-negara adi kuasa perlu terus melakukan dialog dengan Iran untuk mempertahankan JCPOA guna mencegah produksi senjata nuklir yang dilakukan negara Republik Islam ini.

Komentar

Yang lain