IAEA menegaskan: Iran bisa belum membuat bom nuklir

(VOVWORLD) - Iran sekarang tidak memiliki cukup volume uranium dikayakan yang diperlukan untuk membuat bom nuklir sesuai dengan definisi resmi yang diajukan Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Demikian ditegaskan Direktur Jenderal IAEA, Rafael Grossi dalam interviu yang dimuat laman “Die Presse” dari Austria) pada Sabtu (10 Oktober).

IAEA menegaskan: Iran bisa belum membuat bom nuklir - ảnh 1Direktur Jenderal IAEA, Rafael Grossi (Foto: AFP/VNA)

Kesepakatan tentang Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) ditandatangani pada 2015 di Wina, Austria, dengan partisipasi Iran dan kelompok P5+1 (yang meliputi Inggris, Perancis, Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok, plus Jerman). Menurut kesepakatan ini, Iran harus membatasi program pembangunan senjata nuklir untuk ditukar dengan pencabutan sanksi-sanksi. Hingga sekarang, Iran selalu menegaskan bahwa program nuklirnya sepenuhnya demi tujuan perdamaian sesuai dengan ketentuan IAEA.

Komentar

Yang lain