Inggris punya Menteri Brexit baru

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May, pada Jumat (16 November), telah mengangkat Deputi Menteri Kesehatan Stephen Barclay – seorang yang berpandangan menyangsikan Eropa menjadi Menteri urusan masalah Brexit yang baru.

Dengan keputusan ini, Stephen Barclay menjadi orang yang ke-3 memegang jabatan mengawasi proses keluar-nya Inggris dari Uni Eropa (atau Brexit). Dua pendahulu-nya juga meletakkan jabatanya untuk memprotes pendekatan Brexit dari PM Theresa May.

Sebelumnya, rancangan permufakatan Brexit setebal kira-kira 600 halaman yang baru saja dicapai, dikirakan akan membuka jalan bagi proses perundingan yang memakan waktu lebih dari 2 tahun ini antara Inggris dan Uni Eropa, sekarang menciptakan gelombang baru di gelanggang politik Inggris. Pasal-pasal utama untuk menghindari pembentukan satu garis perbatasan keras antara Republik Irlandia dan daerah Irlandia Utara, membela hak warga-negara dan menyatukan “biaya perceraian” yang harus dibayarkan oleh Inggris kepada Uni Eropa. Rancangan tersebut telah diesahkan oleh Kabinet, tapi segera setelah itu, 4 pejabat senior dalam kabinet juga meletakkan jabatan-nya untuk memberikan protes. Selanjutnya ialah keputusan meletakkan jabatan dari Wakil Ketua Partai Konservatif yang berkuasa Rehman Chishti.

 

Komentar

Yang lain