Iran bersedia menangani sengketa di sekitar program nuklir

(VOVworld) – Iran bersedia menangani sengketa di sekitar  program nuklirnya. Begitulah pernyataan Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif pada Minggu (2 Februari) pada konferensi ke-50 keamanan Munich yang sedang berlangsung di kota Munich, Jerman.

Menlu Mohammad Javad Zarif memberitahukan bahwa di sela-sela konferensi ini, dia telah mengadakan pertemuan dengan Menlu 5 negara anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) serta pejabat senior urusan kebijakan keamanan dan hubungan luar negeri Uni Eropa, Ibu Catherine Ashton dan menegaskan bahwa Iran akan berpartisipasi pada putaran perundingan mendatang dengan Kelompok P5+1 (yaitu Inggris, Amerika Serikat, Rusia, Perancis, Tiongkok plus Jerman) dengan harapan mencapai permufakatan.

Iran bersedia menangani sengketa di sekitar program nuklir - ảnh 1
Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif (kanan) dan Direktur IAEA, Yukiya Amano
(Foto: baomoi.com)


Menlu Iran juga menekankan bahwa Iran telah melaksanakan komitmennya menurut permufakatan yang dicapai antara Iran dan Kelompok P5+1 pada 24 November 2013 di Jenewa, Swiss dan sekarang Amerika Serikat perlu melaksanakan komitmen negara ini.

Juga pada konferensi ini, Direktur Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Yukiya Amano menyatakan bahwa situasi di sekitar program nuklir Iran telah mencapai sedikit kemajuan, akan tetapi masih ada banyak masalah yang perlu dilalukan. Dia juga berharap akan mencapai kemajuan pada perundingan-perundingan baru pada 18 Februari ini di Wina, Austria./.

Komentar

Yang lain