(VOVworld) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif, Minggu (5/6) mencela Amerika Serikat yang menunda pelaksanaan permufakatan nunklir antara Iran dan kelompok P5+1 (yang terdiri dari Amerika Serikat, Inggeris, Perancis, Rusia, Tiongkok dan Jerman), bersamaan itu mengimbau kepada Washington supaya melakukan langkah-langkah yang serius dalam masalah ini. Sebelumnya, dalam pidato-pidatonya pada Mei 2016 ini, Menlu Iran juga telah mengimbau kepada Pemerintah Amerika Serikat supaya melaksanakan semua langkah nyata yang disertai dengan pernyataan-pernyataan dengan kata-kata terhadap permufakatan nuklir.