Iran Tegaskan Kembali Penggunaan Teknologi Nulir Demi Tujuan Damai

(VOVWORLD) - Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Iran, Nasser Kanaani, pada Minggu (17 Juli), memprotes beberapa komentar Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden dalam perlawatannya di Timur Tengah baru-baru ini yang dianggap Iran sedang menghasut sentimen anti-Iran di kawasan.
Iran Tegaskan Kembali Penggunaan Teknologi Nulir Demi Tujuan Damai - ảnh 1Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kanaani (Foto: tasnimnews)

Dalam pernyataan bersama AS-Israel yang dikeluarkan pada 14 Juli, di Jerusalem, Presiden Joe Biden menunjukkan bahwa AS akan menggunakan segala kekuatan nasional untuk melaksanakan komitmen yang tidak membolehkan Iran membuat senjata nuklir, terus berkomitmen bekerja sama dengan para mitra untuk mengontrol pengaruh Iran di kawasan.

Juru bicara Kemenlu Iran, Nasser Kanaani menegaskan kembali bahwa kebijakan strategis Iran ialah berusaha menggunakan teknologi nuklir demi tujuan-tujuan damai dalam rangka hukum dan prinsip internasional. Iran berkomitmen melanjutkan perundingan-perundingan untuk menghapuskan sanksi-sanksi dan memulihkan kesepakatan nuklir yang ditandatangani pada 2015 dengan negara-negara adi kuasa atau disebut Rencana aksi bersama yang komprehensif (JCPOA).

Komentar

Yang lain