Israel dengan gigih menentang gagasan Perancis tentang perundingan damai Timur Tengah

(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, Minggu (15/5), memberitahukan telah menunjukkan kepada Menteri Luar Negeri (Menlu) Perancis, Jean Marc Ayrault tentang pendirian Tel Aviv tentang tentangannya terhadap gagasan Paris mengenai penyelenggaraan satu konferensi internasional untuk memulihkan perundingan damai Timur Tengah. Ketika menerima Menlu Jean Marc Ayrault, PM Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa solusi satu-satunya untuk bisa mencapai perdamaian sungguh-sungguh antara Israel dan orang Palestina ialah melalui perundingan-perundingan langsung antara dua fihak, tanpa prasyarat manapun.

Israel dengan gigih menentang gagasan Perancis tentang perundingan damai Timur Tengah - ảnh 1
PM Israel, Benjamin Netanyahu (kiri)
(Foto: Xinhua / Vietnam+)


Menurut gagasan damai Perancis yang diajukan mantan Menlu Laurent Fabius pada Januari lalu, Perancis akan mengadakan konferensi tingkat Menlu dengan diikutsertai para wakil asal Kelompok Kuadralateral tentang perdamaian Timur Tengah (yaitu Amerika Serikat, Rusia, Uni Eropa dan Perserikatan Bangsa-Bangsa), Liga Arab dan kira-kira 20 negara di dunia, 30/5 ini, guna mengadakan kembali proses perundingan damai antara Israel dan Palestina, tapi tanpa partisipasi dari kedua negara ini. Konferensi ini bertujuan melakukan persiapan untuk satu konferensi tingkat tinggi pada tahun ini dengan diikutsertai para pemimpin di dunia, diantaranya ada Israel dan Palestina .

Komentar

Yang lain