(VOVworld) – Pada Minggu (2 Maret), kekerasan terus meledak di zona perkemahan orang Palestina di Yarmuk, di sebelah Selatan kota Damaskus, Ibukota Suriah, menyabot permufakatan gencatan senjata yang telah diberlakukan beberapa pekan sebelumnya.

Beberapa baku tembak antara serdadu dari Front Rakyat Pembebasan Palestina dan para penembak dari Front Al Nusra (yang berhubungan dengan organisasi teroris Al Qaeda), sehingga menewaskan sedikit-dikitnya satu orang. Front Al Nusra adalah fihak yang menyabot permufakatan gencatan senjata sebelumnya ketika balik kembali ke pangkalan sedangkan permufakatan ini masih berlaku.


Dalam satu perkembangan yang lain, jurnalis Spanyol, Marc Marginedas yang diculik di Suriah 6 bulan yang lalu, telah dibebaskan pada Minggu pagi (2 Maret) dan tiba di kota Barcelona secara aman pada malam harinya. Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy menyatakan “merasa sangat puas” terhadap hasil ini, bersamaan itu mengulangi kembali bahwa tetap masih ada beberapa sandera orang Spanyol yang belum dibebaskan./.