Para peserta di situs Gedung MN, Kota Hanoi  (Foto: vov)

Konferensi ini diadakan secara daring dan luring dari situs pusat di Kota Hanoi yang disambungkan dengan sekitar 16.000 situs dari berbagai badan, kementerian, instansi, ormas dan unit di pusat dan daerah di seluruh negeri. Sekitar 1,4 juta pemimpin, pejabat, dan anggota partai telah menghadiri konferensi ini.

Isi semua tema berfokus pada masalah-masalah inti dan hal-hal baru dari berbagai Resolusi Sidang Paripurna ke-8 KS PKV angkatan ke-13 untuk meningkatkan pemahaman dan tanggung jawab komite partai berbagai tingkat dalam menggelar pelaksanaan dan membuat rencana dan program aksi secara efektif.

Presiden Vo Van Thuong berpidato di konferensi  (Foto: vov(

Pada konferensi ini, ketika mengungkapkan Resolusi Nomor 43 tentang “Terus mengembangkan tradisi, kekuatan persatuan besar seluruh bangsa, membangun tanah air yang kian makmur dan bahagia”, Presiden Vo Van Thuong, menekankan bahwa hak berdaulat rakyat kian dihargai dan menjadi substansial, terutama demokrasi langsung dan demokrasi di basis. Rakyat turut menentukan kebijakan yang terkait dengan kehidupan, masalah-masalah besar dan maha penting dari tanah air. Presiden Vo Van Thuong, menekankan:

“Setiap orang memiliki pemikiran yang berbeda, bahkan mencintai tanah air dengan caranya sendiri-sendiri, tetapi yang paling umum ialah bertujuan untuk menghimpun semua orang Vietnam yang mencintai tanah air demi tujuan membangun satu negara Vietnam yang makmur, menjadi negara maju yang berpendapatan tinggi pada tahun 2045.”

Sementara itu, ketika mencamkan Resolusi Nomor 42 tentang “Terus memperbarui dan meningkatkan kualitas kebijakan sosial, memenuhi tuntutan pembangunan dan pembelaan tanah air pada periode baru”, PM Pham Minh Chinh menunjukkan pandangan pemberlakuan resolusi ini adalah untuk memikirkan manusia, demi manusia, menganggap manusia sebagai sentral, tujuan, motivasi dan sumber daya untuk membangun tanah air secara berkelanjutan. PM Pham Minh Chinh juga menekankan soal pembaruan pengelolaan, meningkatkan desentralisasi, dan mengembangkan peran rakyat sebagai subjek.