Konflik Hamas-Israel: PBB Imbau Pelaksanaan Solusi Dua Negara

(VOVWORLD) - Seketaris Jenderal (Sekjen) Perseriktan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, pada Rabu (17 Januari), mendorong solusi dua negara pada proses perdamaian Timur Tengah.

Di Konferensi tahunan ke-54 Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos, Swiss, Sekjen Antonio Guterres menyatakan bahwa eskalasi konflik di Jalur Gaza telah menyebabkan ketidakamanan regional dan itu membuktikan bahwa komunitas internasional harus mendukung solusi dua negara di wilayah Palestina yang sedang diduduki untuk menangani “sekali dan selama-lamanya” krisis yang memakan banyak waktu ini. Dia juga menyatakan bahwa serangan-serangan Houthi di Yaman terhadap kapal-kapal di Laut Merah selama ini menunjukkan bahwa semua upaya penanganan krisis di Jaluar Gaza masih belum cukup.

Dalam satu perkembangan terkait, pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mengumumkan keputusan memasukkan Organisasi Islam Al Houthi di Yaman ke dalam daftar “organisasi teror global yang ditetapkan secara khusus”. Sementara itu, juru bicara Pasukan Houthi, Mohammed Abdulsalam menyatakan, keputusan AS tidak berpengaruh terhadap kegiatan kelompok tersebut.

Juga pada tgl 17 Januari, Koordinator Senior PBB urusan rekonstruksi dan kemanusiaan di Jalur Gaza, Sigird Kaag telah mengunjungi Al-Arish (Mesir) untuk menggencarkan upaya bantuan ke Jalur Gaza.

Komentar

Yang lain