(VOVworld) – Dewan Presiden Libia, Minggu malam (14/2), mengangkat unsur Pemerintah Persatuan Nasional baru guna mengakhiri bentrokan dan kekacauan di negara Afrika Utara ini. Pemerintah yang diangkat meliputi 13 Menteri dan 5 Sekretaris Negara. Menurut rencana, Parlemen Libia yang diakui dunia akan memberikan suara untuk mengesahkan Pemerintah baru.


Libia terperangkap dalam situasi kekacauan sejak gejolak politik untuk menggulingkan Pemerintah pimpinan Pemimpin Muammar Gaddafi. Kongres Rakyat Nasional (GNC) merupakan Parlemen yang sudah habis masa baktinya, tapi tetap tidak mau mengundurkan diri dan membentuk sendiri Pemerintah di Ibukota Tripoli sejak 8/2014 dengan bantuan kaum pembangkang Islam, sehingga memaksa Pemerintah yang diakui dunia harus memindahkan kantornya ke kota Tobruk, Libia Timur. Situasi tersebut memojokkan Libia dalam situasi punya dua Pemerintah dan dua Parlemen yang eksis bersama.