Masalah nuklir Iran: Negara-negara adi kuasa dan Iran melakukan pertemuan pertama sejak AS menarik diri dari JCPOA

(VOVWORLD) - Sejak Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menyatakan menarik diri dari permufakatan nuklir Iran, negara-negara sisanya dalam permufakatan yang bernama “Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA)” akan melakukan pertemuan pertama di Wina (Austria) pada Jumar (25 Mei). 
Masalah nuklir Iran: Negara-negara adi kuasa dan Iran melakukan pertemuan pertama sejak AS menarik diri dari JCPOA - ảnh 1Menlu Iran, Mohammed Javad Zarif  (Foto:  AP-VNA)

Menurut para diplomat, pertemuan ini dipimpin oleh Uni Eropa, para pejabat Inggris, Tiongkok, Perancis, Jerman dan Rusia akan berkoordinasi dengan Deputi Menteri Luar Negeri Iran untuk mengusahakan satu strategi baru guna menyelamatkan permufakatan tersebut dengan mempertahankan arus investasi dan kontrak-kontrak jual-beli minyak tambang tanpa memperdulikan sanksi dari AS.

Pada pihaknya, Iran ingin mengusahakan jaminan-jaminan dari pihak Eropa bahwa mereka bisa membela kontrak-kontrak perdagangan, bersamaan itu ingin mendapat jaminan bahwa pihak-pihak yang bersangkutan akan terus membeli minyak dari Iran. Menteri Luar Negeri Iran, Mohammed Javad Zarif, sebelumnya telah menyatakan harapan agar negara-negara sisanya akan mengeluarkan ‘satu paket baru” dlaam kerangka permufakatan yang sudah dicapai tanpa menambahkan ‘sebarang masalah lain”. Seorang pejabat Iran memberitahukan bahwa ini merupakan satu permufakatan sangat penting, menunjukkan apakah pihak-pihak yang bersangkutan punya sikap serius atau tidak.

Komentar

Yang lain