Memperingati Hari Eropa di Vietnam

(VOVworld) – Upacara memperingati Hari Eropa di Vietnam telah diadakan oleh Perutusan Uni Eropa (EU) di Vietnam, Senin malam (9/5) dengan dihadiri oleh Deputi Perdana Menteri Vietnam, Vu Duc Dam, pimpinan Kementerian Luar Negeri Vietnam, Duta Besar, Kuasa Usaha Sementara, Kepala perwakilan organisasi-organisasi internasional di kota Hanoi.


Memperingati Hari Eropa di Vietnam - ảnh 1
Deputi PM Vu Duc Dam dan para peserta
peringatan Hari Eropa di Vietnam
(foto: baochinhphu.vn)

Ketika berbicara di depan upacara peringatan ini, Duta Besar Bruno Anglet, Kepala Perutusan EU di Vietnam menekankan bahwa selama ini, hubungan EU-Vietnam mengalami perkembangan yang intensif dan ekstensif di semua bidang ekonomi, politik dan temu pergaulan kebudayaan. Dukungan dan bantuan yang diberikan oleh negara-negara anggota dan semua badan dari EU hadir di banyak bidang, di hampir provinsi dan kota di Vietnam, dari manajemen publik sampai kesehatan, pendidikan, hukum, pertanian dan infrastruktur. Sekarang ini, EU adalah mitra dagang, investor papan atas dan adalah pemasok bantuan hibah terbesar kepada  Vietnam. Dengan mempertahankan kontak, pertukaran delegasi tingkat tinggi dan memperluas bidang-bidang kerjasama, maka hubungan Vietnam-EU pada umumnya dan dengan negara-negara anggota EU pada khususnya terus mengalami banyak perkembangan positif dan semakin infentif.

Upacara memperingati Hari Eropa adalah peristiwa yang mengawali serentetan aktivitas “Hari-hari Eropa 2016” yang berlangsung di tiga kota besar di Vietnam yaitu kota Hanoi, kota Ho Chi Minh dan kota Da Nang dari 9/5-9/6. Aksentuasi dan sekaligus peristiwa utama dari aktivitas “Hari-hari Eropa 2016” di Vietnam terdiri dari konser musik dengan tema: “Pertemuan Asia-Eropa dalam irama musik Jazz”. “Festival tahunan film Eropa”, “Hari-hari sastra Eropa, lokakarya “Kerjasama Vietnam-EU: Berbagi pengalaman menghadapi tantangan-tangangan bersama di bidang pertumbuhan hijau dan perkembangan yang berkesinambungan”, “Hari-hari ilmu pengetahuan, teknologi dan kreativitas ASEAN-EU” dan “Festival kuliner Eropa”.


Komentar

Yang lain