Menurut Vietnam, semua solusi yang bersangkutan dengan Yerusalem perlu mematuhi hukum internasional

(VOVWORLD) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Vietnam, Kamis sore (17/5)  mengadakan  jumpa pers di Kota Hanoi dan menjawab beberapa pertanyaan yang mendapat perhatian dari  kalangan pers. 
Menurut Vietnam, semua solusi  yang bersangkutan dengan Yerusalem perlu mematuhi hukum internasional - ảnh 1Juri bicara Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang . (Foto: Koran Pekerja)

Tentang reaksi Vietnam terhadap pembukaan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Yerusalem oleh AS dan ketegangan yang bereskalasi di kawasan ini, Juri bicara Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang menunjukkan: “Vietnam selalu memperhatikan, memantau dan menyatakan kecemasan atas  situasi eskalasi kekerasan di Jalur Gaza, sehingga membuat banyak warga Palestina tewas pada hari-hari lalu. Vietnam sekali lagi berseru  supaya mengekang diri, memprotes penggunaan kekerasan, menghentikan eskalasi keketangan, memecahkan bentrokan melalui langkah-langkah damai, berupaya mengusahakan satu solusi yang komprehensif dan berkesinambungan, menjamin keselamatan jiwa untuk warga dan kepentingan adil dari semua fihak yang bersangkutan, menjamin perdamaian dan kestabilan di kawasan.”

Juga pada jumpa pers tersebut, ketika menjawab pertanyaan para wartawan tentang `reaksi Vietnam terhadap penarikan diri AS dari pemufakatan nuklir Iran, Juru bicara Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang memberitahukan: “Vietnam selalu mendukung dialog untuk `mengusahakan solusi-solusi damai guna memecahkan semua perselisihan. Kami menginginkan agar semua fihak peserta Rencana Aksi Menyeluruh Bersama perlu `meneruskan perundingan secara tekun untuk mengusahakan solusi yang memberikan perdamaian dan kestabilan yang jangka panjang di kawasan dan di dunia”.

Tentang pertemuan puncak yang akan diadakan oleh Presiden AS, Donald Trump dengan Pemimpin Republik Demokrasi Rakyat Korea, Kim Jong-un pada tanggal 12/6 di Singapura, Juru bicara Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang memberitahukan: “Vietnam mendukung upaya-upaya yang konstrukti`f untuk menangani semua perselisihan melalui dialog damai, memberikan sumbangan yang positif pada perdamaian dan kestabilan di Semenanjung Korea pada khususnya dan di dunia pada umumnya”.

Komentar

Yang lain