MN Vietnam terus membahas Rancangan Amandemen UUD-1992

(VOVworld) - Rancangan Amandemen Undang-Undang Dasar –tahun 1992 (UUD-1992)  terus menjadi isi yang dibahas di aula pada Selasa pagi (4 Mei) dalam kerangka persidangan ke-5 Majelis Nasional (MN) Vietnam. Pada pokoknya, para anggota MN mencapai kesepakatan tinggi terhadap laporan tentang penjelasan, penerimaan dan penyesuaian Rancangan Amandemen UUD yang bersangkutan dengan masalah-masalah  yang bersifat prinsipil  seperti  hakekat  institusi sistim politik,  ketetapan - ketetapan tentang ekonomi, kebudayaan, sosial, pertahanan dan keamanan. Para anggota Mnjuga  mengungkapkan  organisasi pemerintahan daerah, pemerintahan perkotaan,  unit administrasi istimewa, fungsi,  posisi dan peranan  Dewan Rakyat, Komite Rakyat  dalam  konstitusi.

MN Vietnam terus membahas Rancangan Amandemen UUD-1992 - ảnh 1
Undang-Undang Dasar -tahun 1992 (Ilustrasi)
(Foto:vietnamplus.vn)

          Tentang institusi konstitusional independen  yang untuk pertama kalinya dimasukkan ke dalam UUD, bapak Nguyen Viet Nhien, anggota MN Vietnam dari kota Hanoi memberitahukan: “ Kenyataan di Vietnam selama beberapa tahun ini menunjukkan penjaminan dan pembelaan UUD telah disampaikan kepada  lembaga-lembaga MN, tapi  mekanisme  pemeriksaan dan pengawasan masih  terpencar, sehingga hasil - guna pengontrolan dan penanganan  pelanggaran terhadap UUD  di bidang legislatif, eksekutif dan yudikatif belum mencapai hasil tinggi. Oleh karena itu,  pembentukan Dewan  Konstitusi  - satu badan  independen untuk membantu MN  mempelajari  kesimpulan tentang sifat konstitusional dan  keabsahan  dari semua naskah  legislasi  yang diberlakukan  oleh badan-badan di Pusat dan daerah  adalah hal yang perlu”.

          Juga pada pagi hari itu, para anggota MN meminta supaya UUD ini mempertahankan pasal 10 – ketentuan tersendiri  tentang  serikat buruh Vietnam.  Ini merupakan kelanjutan  yang rasional dan tepat, sesuai dengan kecenderungan  maju di dunia dan integrasi.

          Pada sore hari itu,  MN Vietnam terus berbahas di aula tentang Rancangan Amandemen UUD-1992./

Komentar

Yang lain