(VOVworld)- Menurut hasil resmi dari pemilu di Pakistan yang diumumkan pada Kamis (16 Mei), Liga Muslimin Pakistan (PML-N), partai oposisi dengan garis politik kanan-tengah pimpinan mantan Perdana Menteri (PM) Nawaz Sharif, telah merebut cukup jumlah kursi tanpa harus membuat persekutuan dengan partai-partai politik besar yang lain dalam pembentukan Pemerintah.

Partai PML-N telah merebut 124 kursi terbanding dengan 272 kursi di Parlemen, sementara itu Partai Rakyat Pakistan (PPP) hanya merebut 32 kursi, Partai Tehreek-e-Insaf (PTI) pimpinan Bintang kriket, politikus, Imran Khan berada di posisi ke-3 dengan 27 kursi dalam transisi kekuasaan demokratis pertama di negara ini sejak merebut kemenangan pada tahun 1947.

Untuk mencapai 137 kursi di perlemen sesuai dengan ketentuan undang-undang, mantan PM Nawaz Sharif hanya perlu mendapat dukungan para pemilih independen yang punya kecenderungan yang sama. Ini merupakan pemilu ke-14 di Pakistan, menandai untuk pertama kalinya satu pemerintah sipil menyelesaikan secara sepenuhnya masa bakti 5 tahun dan transisi kekuasaan kepada satu pemerintah selanjutnya yang dipilih./.