Pasukan Afrika mulai menuju ke Mali Tengah

(VOVworld) – Ketika berbicara di Paris (Ibukota Perancis), Menteri Luar Negeri (Menlu) Perancis, Laurent Fabius memberitahukan bahwa pasukan-pasukan Afrika yang pertama telah mulai menuju ke Mali Tengah. Pasukan tersebut digelarkan dengan cepat di luar rencana merupakan upaya sangat besar dari negara-negara Afrika walaupun beberapa kesulitan mengenai logistik.

Pasukan Afrika mulai menuju ke Mali Tengah - ảnh 1
Menlu Perancis, Laurent Fabius
(Foto: vietnamplus.vn)

Sebelumnya, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengizinkan penggelaran satu pasukan yang meliputi 3.300 serdadu masuk ke Mali di bawah pengawasan Organisasi Komunitas Ekonomi negara-negara Afrika Barat (ECOWAS) guna mengganti misi Perancis di Mali. Pasukan tersebut diprakirakan akan ditambah dengan kira-kira 5.500 serdadu.

Kira-kira dua minggu setelah Perancis mengirim serdadu ke Mali guna membantu tentara pemerintah menghalanggi  serangan faksi Islam dari bagian Utara menuju ke Ibukota Bamako di Mali Selatan, komunitas internasional tetap memperkuat bantuan kepada aktivitas-aktivitas militer guna menentang pasukan Islam ekstrim di Mali. Amerika Serikat telah harus mengerahkan pesawat militer untuk mengangkut serdadu Perancis dan peralatan dari Perancis ke Mali.

Italia, Belgia, Inggeris, Kanada, Denmark, Belanda, Spanyol dan Uni Emirat Arab juga mengirim pesawat transportasi atau helikopter ke Mali guna membantu pengangkutan pasukan Perancis dan Afrika di negara yang sedang tenggelam dalam huru-hara ini./. 

Komentar

Yang lain