(VOVworld) – Pasukan-pasukan yang setia dengan Presiden Yaman, Mansour Hadi, Minggu (7/8), mencanangkan satu operasi serangan baru di bagian Timur Ibukota Sana'a, setelah perundingan perdamaian dengan pasukan pembangkang Houthi dan sekutunya yang disponsori Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berakhir tanpa mencapai kesepakatan.

Serangan tersebut bertujuan membebaskan kabupaten Nehem, setelah pasukan Houthi dan Partai Kongres Rakyat Nasional (GPC) pimpinan mantan Presiden Ali Abdullah Saleh baru-baru ini secara sefihak mengumumkan daftar unsur dewan politikus penyelenggara Tanah Air. Kabupaten Nehem terletak di jalur penting menuju ke  Ibukota Sana’a – tempat yang diduduki kaum pembangkang Houthi sejak tahun 2014. Pasukan Pemerintah telah membebaskan beberapa kawasan militer penting dari tangan kaum pembangkang.