PBB Imbau Dunia Membantu Lebanon Atasi Krisis
(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres, pada Minggu (19 Desember) memulai kunjungan di Lebanon dalam latar belakang negara ini tengah mengalami krisis ekonomi.
 Presiden Lebanon, Michel Aoun (kanan) dan Sekjen PBB, Antonio Guterres (Foto: AFP) |
Pada konferensi pers bersama dengan Presiden Lebanon, Michel Aoun, Sekjen PBB, Antonio Guterres menunjukkan bahwa PBB mengimbau semua negara anggota PBB serta komunitas internasional memperkuat bantuan untuk Lebanon karena negara ini sedang mengalami keadaan yang sangat sulit. Menurut Sekjen PBB, hal yang penting ialah Lebanon perlu mencapai kesepakatan dengan Dana Moneter Internasional guna mengawali program-program ekonomi secara efektif serta menciptakan kondisi baik bagi pemulihan tanah air.
Di pihaknya, Presiden Michel Aoun memberitahukan bahwa kalangan otoritas Lebanon sedang mempercepat rencana menggerakkan kembali perekonomian, serta melaksanakan reformasi-reformasi ekonomi, keuangan, dan administrasi. Presiden Michel Aoun menyatakan harapan bahwa pemilihan-pemilihan legislatif Lebanon pada Maret 2022 akan berlangsung secara “transparan dan adil”.
Dalam kunjungan di Lebanon, Sekjen PBB, Antonio Guterres berencana akan mengunjungi tempat kejadian ledakan di pelabuhan Beirut. Ia juga akan mengunjungi Kota Tripoli di Lebanon Utara dan mengunjungi pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) di bagian selatan negara ini.