(VOVworld) - Jurubicara Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Martin Nesirky, pada Rabu (10 Juli), memberitahukan bahwa PBB telah menerima rekomendasi dari pemrintah Suriah tentang perihal dua pejabat tinggi PBB datang ke Suriah untuk berbahas tentang semua tuduhan menggunakan senjata kimia dalam bentrokan di negara ini.

Dua pejabat tinggi tersebut telah menerima undangan datang ke Suriah, akan tetapi tidak memberitahukan waktu  kunjungan itu. Pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov menyatakan bahwa Moskwa menegaskan  kesimpulan pakar negara ini tentang perihal kekuatan oposisi di Suriah menggunakan senjata kimia adalah benar.Menlu Rusia menunjukan bahwa semua investigasi  yang dilaksanakan “mematuhi 100%  patokan yang ditetapkan Organisasi Larangan Proliferasi Senjata Kimia (OPCW)”, bersamaan dengan itu  menyerukan kepada semua fihak yang bersangkutan supaya jangan menyalahgunakan penggunaan senjata kimia di Suriah demi tujuan- tujuan politik dan geopolitik. Dalam satu perkembangan lain, pada Rabu (10 Juli), Amerika Serikat telah merampas visa masuk Ali Daghman, pejabat diplomatik utama Suriah yang datang di AS untuk memegang satu jabatan dalam Kedutaan Besar Suriah di Washington./.