Panorama satu sidang pleno MU PBB (Foto: AFP / VNA)

AS dan Israel memberikan suara kontra, alih-alih suara blanko seperti tahun lalu. Ini untuk kali ke-26 terus-menerus  mayoritas negara-negara anggota PBB menyatakan dukungan terhadap resolusi yang bernama “Perlunya menghentikan embargo ekonomi, perdagangan dan keuangan yang dikenakan AS terhadap Kuba” yang diajukan oleh Pemerintah Kuba setiap tahun. Wakil dari serentetan negara dan kelompok-kelompok seperti Non-blok, G77 Afrika, Komunitas negara-negara Karibia dan sebagainya mengimbau kepada AS supaya bertanggung jawab dalam melaksanakan semua resolusi PBB dan segera menghentikan embargo yang ilegal terhadap Kuba. Wakil dari beberapa negara juga menilai tinggi sumbangan yang diberikan Kuba dalam membangun satu dunia yang lebih baik, khususnya di bidang kesehatan.

Di depan MU PBB, Duta Besar Nguyen Phuong Nga, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB, menekankan bahwa pengenaan embargo ekonomi, perdagangan dan keuangan terhadap Kuba merupakan tindakan sefihak, tidak adil dan tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB. Vietnam mendukung rancangan resolusi dari MU PBB, sepakat bersama dengan komunitas internasional mengimbau kepada AS supaya menghapuskan sepenuhnya embargo terhadap Kuba, bersamaan itu menjalankan langkah-langkah yang perlu untuk menuju ke normalisasi sepenuhnya hubungan dengan Kuba.