PBB mengimbau kepada negara-negara Sahel bekerjasama untuk menghentikan krisis.

             (VOVworld) – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Ban Ki-moon, pada Selasa (5 November) mengimbau kepada semua negara di kawasan Sahel supaya melakukan aksi secara mendesak pada latar belakang banyak negara sedang harus menghadapi krisis politik, keamanan dan kemanusiaan.

         Pada konferensi tingkat Menteri tentang kawasan Sahel yang dibuka pada hari yang sama (5 November), di Bamako (Mali), Sekjen Ban Ki-moon menegaskan bahwa organisasi internasional yang paling besar di dunia ini akan berkoordinasi dengan pemerintah negara-negara dan organisasi-organisasi di kawasan dan sub-kawasan untuk menangani masalah-masalah yang masih ada. Dia juga menekankan bahwa kawasan Sahel sangat potensial untuk perkembangan, dan hanya bisa mengembangkan keunggulan-nya kalau bersatu.

PBB mengimbau kepada negara-negara Sahel bekerjasama untuk menghentikan krisis. - ảnh 1
Sekjen PBB, Ban Ki-moon
(Foto: laodong.com.vn)


         Pada konferensi tersebut, Presiden Bank Dunia (WB), Jim Yong Kim juga berkomitmen akan memberikan pos-pos investasi senilai USD 1,5 miliar pada waktu 2 tahun mendatang kepada kawasan Sahel guna memenuhi kebutuhan mendesak tentang perkembangan seperti: memperkuat sistim bantuan sosial, mengatasi akibat yang timbul dalam proses swastanisasi dan bencana alam, mengupgrade infrastruktur dan mengembangkan pedesaan. Sementara itu, Uni Eropa  juga memberitahukan akan memberikan pos bantuan senilai Eruo 5 miliar (sama dengan kira-kira USD 6,75 miliar) kepada negara-negara di kawasan ini dalam waktu 7 tahun yang akan datang./.

Komentar

Yang lain