Konferensi ke-6 tingkat Menteri ASEAN tentang masalah narkotika di Kota Hanoi. (Foto: vov.vn)

Pemerintah Vietnam selalu memberikan prioritas pada pekerjaan ini, bersamaan itu, Vietnam juga memperkuat hubungan kerjasama bilateral dengan negara-negara ASEAN dan para mitra dalam blok ini, terutama dengan negara-negara tetangga, kerjasama intrakawasan dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika. Menteri To Lam memberitahukan: “Dengan haluan dan pedoman yalah “berinisiatif, aktif dan bertanggung jawab”, Vietnam bersedia memberikan sumbangan di berbagai bidang, berpartisipasi secara bertanggung jawab, memberikan sumbangan untuk memperkuat semua bidang kerjasama dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika di kawasan secara semakin substantif, memberikan kepentingan kongkrit di kawasan, melakukan investasi setimpal tentang sumber daya, memperkuat lebih lanjut lagi pekerjaan sosialisasi, meningkatkan kesedaran masyarakat tentang musibah narkotika, melaksanakan secara serius, lengkap dan berhasil-guna permufakatan dan komitmen yang sudah diajukan dengan prioritas primer yalah membangun dan membela dengan sukses komunitas yang kuat, tunggal dan terkait dalam menghadapi musibah yang tidak bisa diduga dari narkotika”.

Juga di konferensi ini, para hadirin membahas dan menilai penggelaran rencana aksi ASEAN tentang berupaya membela Komunitas dalam memberantas musibah narkotika tahap 2016-2025 dan rencana kerjasama ASEAN tentang pencegahan dan pemberantasan produksi dan pengangkutan narkotika seccara ilegal di Daerah Segi Tiga Emas tahap 2017-2019.