Pemimpin tertinggi Iran memperingatkan AS tentang permufakatan nuklir
(VOVWORLD) - Pemimpin tertinggi Iran, Ayatolah Ali Khamenei memperingatkan bahwa negara ini akan memberikan reaksi keras terhadap semua tindakan salah Amerika Serikat (AS) yang bersangkutan dengan permufakatan nuklir antara Iran dan Kelompok P5+1 (yang meliputi AS, Inggris, Perancis, Rusia, Tiongkok plus Jerman).
 Ayatolah Ali Khamenei (Foto: VNA) |
Pada Minggu (17 September), ketika berbicara di depan Televisi Negara, Ayatolah Ali Khamenei menekankan bahwa semua tuduhan yang dikeluarkan oleh kalangan otoritas AS fabrikasi sementara itu, Iran pada kenyataannya selalu menaati permufakatan nuklir.
Sebelumnya, Presiden Iran, Hassan Rouhani memberitahukan bahwa dalam pidatonya di depan Majelis Umum Perserihatan Bangsa-Bangsa mendatang, dia akan mengajukan beberapa butir yang menunjukkan tindakan-tindakan salah AS yang bersangkutan dengan permufakatan nuklir.
Selama bertahun-tahun mengalami ketegangan dengan Barat, Iran telah mencapai permufakatan nuklir dengan Kelompok P5+1 pada bulan 7/2015, menurut itu Iran sepakat membatasi aktivitas yang memperkaya urani yang ditukar dengan penghapusan sanksi internasional dari Barat terhadap negaraTimur Tengah ini. Namun, permufakatan ini sedang ada bahaya mengalami kegagalan serius pada saat ketegangan antara Washington dan Teheran semakin mengalami eskalasi pada waktu ini.