Penjabat Presiden Venezuela mendesak faksi oposisi menandatangani komitmen mengakui hasil pemilu

(VOVworld) - Pada waktu hanya belum sampai sepekan lagi,  pemilu Presiden di Venezuela akan tiba,  penjabat Presiden Venezuela, pada Senin (8 April), penjabat Presiden Venezuela Nicolas Maduro mendesak calon oposisi Henroque Capriles bersama dengan dia menandatangani komitmen untuk  mengakui hasil-hasil dalam pemilu Presiden  mendatang di negara Amerika  Selatan ini. 

Penjabat Presiden Venezuela mendesak faksi oposisi menandatangani komitmen  mengakui hasil pemilu - ảnh 1
Maduro pada acara pelantikan sebagai Presiden sementara pada 8 Maret lalu.
(Foto: www.anninhthudo.vn)


Sebelumnya, Capriles dan Almarhum Hugo Chavez telah menandatangani satu naskah serupa  dalam pemilu presiden pada July 2012. Ketika berbicara kepada para pendukung dalam pawai di Sucre Timur Laut, penjabat Presiden Maduro menekankan bahwa dia bersedia membubuhkan tanda tangan pada komitmen dengan tujuan menjamin perdamaian di Venezuela. Dia juga menegaskan akan mengakui hasil pemilu, walaupun kemenangan itu jatuh ke tangan siapapun. Akan tetapi, faksi oposisi juga harus bersama dengan dia menghargai hasil-hasil pemilu mendatang. Komite Pemilu Nasional Venezuela memberitahukan bahwa naskah ini telah tersedia untuk ditandatangani oleh dua calon tersebut pada  Senin (8 April).

Pada 14 April ini, kaum pemilih Venezuela akan memberikan suara  untuk memilih Presiden baru sebagai pengganti Almarhum Presiden Hugo Chavez./.

Komentar

Yang lain