Perancis memecat kepala polisi setelah kasus pengrusakan yang dilakukan gerakan “rompi kuning” di jantungnya Ibukota Paris

(VOVWORLD) - Setelah eskalasi bentrokan yang serius dalam demonstrasi ke-18 yang dilakukan gerakan “rompi kuning” pada Sabtu (16 Maret), Pemerintah Perancis, pada Senin (18 Maret)  menerapkan serentetan langkah keras untuk mencegah kekerasan terjadi lagi pada waktu mendatang.
Perancis memecat kepala polisi setelah kasus pengrusakan yang dilakukan gerakan “rompi kuning” di jantungnya Ibukota Paris - ảnh 1Perancis memecat kepala polisi setelah kasus pengrusakan yang dilakukan gerakan “rompi kuning” di jantungnya Ibukota Paris 

Setelah sidang penting dengan  Presiden Emmanuel Macron, Menteri  Dalam Negeri dan Menteri Hukum  Perancis pada  Senin (18 Maret), Perdana Menteri Perancis, Edouard Philippe memberitahukan: Pemerintah menerapkan serentetan langkah keras untuk mencegah kekerasan yang meledak kembali  di sela-sela demonstrasi-demonstrasi yang dilakukan  oleh faksi  “rompi kuning” pada waktu mendatang.

Kepala Polisi Kota Paris, Michel Delpuech telah dipecat dengan tuduhan tidak menggelarkan secara sesuai penggunaan langkah-langkah keamanan yang dituntut oleh Pemerintah untuk mencegah kekerasan dan pengrusakan di sela-sela demonstrasi yang dilakukan oleh faksi “rompi kuning” selama ini. Menurut rencana, kepala polisi kawasan Nouvelle-Aquitaine, Didier Lallement akan dianggkat menjadi kepala polisi Paris pada Rabu (20 Maret) ini.

Komentar

Yang lain