Pimpinan di dunia terus mengirimkan kata belasungkawa kepada Kuba

(VOVworld) – Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, Sabtu (26/11), menyatakan bahwa “sejarah akan mencatat dan menilai” pengaruh pemimpin Kuba, Fidel Castro terhadap dunia. Dia menekankan bahwa selaku Presiden, dia telah bekerja secara aktif untuk membuka halaman baru dalam hubungan dengan Kuba. Dalam pada itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, John Kerry juga menyatakan belasungkawa terhadap rakyat Kuba dan menyatakan akan terus bekerjasama dengan rakyat Kuba setelah wafatnya pemimpin Fidel Castro.


Pimpinan di dunia terus mengirimkan  kata belasungkawa kepada Kuba - ảnh 1
Pemimpin Fidel Castro
(Foto: Getty-dantri.com.vn)

Dalam satu tilgram belasungkawa kepada Presiden Kuba, Raul Castro, Presiden Rusia, Vladimir Putin, Sabtu (26/11), memuji pemimpin Fidel Castro sebagai “satu tokoh yang kuat, bijaksana, selalu berkiblat ke hari depan dengan kepercayaan”, bersamaan itu menegaskan “semua memori tentang pemimpin Fidel Castro hidup untuk selama-lamanya dalam hati warga negara Rusia”.

Pada hari yang sama, Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto menegaskan bahwa pemimpin revolusi Kuba, Fidel Castro yang baru saja wafat pada usia 90 tahun adalah seorang sahabat dari Meksiko, orang yang mendorong hubungan bilateral yang berdasarkan pada penghormatan, dialog, persahabatan dan solidaritas.

Presiden Perancis, Francois Hollande telah menilai pemimpin Fidel Castro sebagai “wajah terkemuka” dalam abad XX. Pada hari yang sama, dalam pesan yang ditayangkan di televisi nasional, Presiden Tiongkok, Xi Jinping memuji pemimpin Fidel Castro sebagai “satu tokoh agung dari zaman” dan menegaskan “sejarah dan rakyat akan selalu mengenangkan beliau”.

Pemimpin spirituil tertinggi Iran, Ali Khamenei telah menyatakan kekaguman terhadap pemimpin Fidel Castro, orang yang dengan karakternya merebut sepenuhnya kepercayaan rakyat Kuba. Paus Franciskus mengirimkan tilgram belasungkawa kepada Presiden Kuba, Raul Castro tentang kehilangan yang besar dari rakyat Kuba. Wakil Senior urusan Keamanan dan Kebijaan Hubungan Luar Negeri Uni Eropa, Federica Mogherini telah memuji arti penting yang bersejarah dari pemimpin legendaris Fidel Castro dan menegaskan bahwa hubungan antara Uni Eropa dengan Kuba akan terus diperbaiki. Presiden Cile, Michell Bachelet dan mantan Presiden Brasil, Dilma Rousseff juga menyatakan kesayangan tentang wafatnya pemimpin Fidel Castro. Presiden Irlandia, Michael Higgins menegaskan bahwa pemimpin brilian Kuba akan untuk selama-lamanya dikenangkan sebagai seorang raksasa di antara para pemimpin di dunia. Presiden Kolombia, Juan Manuel Santos juga mengirimkan tilgram belasungkawa kepada Presiden Kuba, Raul Castro dan menyatakan solidaritas dengan rakyat Kuba serta menyatakan terimakasih mendalam terhadap dukungan yang diberikan oleh pemimpin Fidel Castro terhadap proses perdamaian di negara ini.


Komentar

Yang lain