PM Irak, Haider al-Abadi dengan resmi menyatakan kemenangan atas IS di kota Mosul

(VOVWORLD) - Dalam pidatonya di depan televisi nasional, pada Senin (10 Juli), Perdana Menteri (PM) Irak, Haider al-Abadi dengan resmi menyatakan kemenangan atas IS di kota Mosul, menandai kekalahan paling besar IS sejak dibentuk pada tahun 2014.
PM Irak, Haider al-Abadi dengan resmi menyatakan kemenangan atas IS di kota Mosul - ảnh 1PM Irak, Haider al-Abadi (yang mengena topi putih) datang mengucapkan selamat  kepada para komandan tentara. (Foto: Reuters)

Sebelumnya, PM Haider al-Abadi, pada Minggu (9 Juli), telah datang mengucapkan selamat  kepada para komandan tentara  setelah kira-kira 9 bulan bertempur secara gigih di salah satu di antara dua ibukota pada kenyataannya dari IS.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Mesir, Sameh Shoukry, pada Senin (10 Juli), telah mengadakan pembicaraan telepon dengan timpalannya dari Irak, Ibrahim El-Gaafari untuk mengucapkan selamat atas kemenangan yang dicapai oleh pasukan keamanan Irak dalam perang menentang IS, membebaskan sepenuhnya kota Mosul. Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Mesir, Menlu Sameh Shoukry menekankan komitmen Kairo ialah selalu bahu-membahu dengan Baghdad dalam perang antiterorisme di kawasan.

 Pada hari yang sama, Kemlu Tiongkok, dalam pernyataannya, telah mengucapkan selamat kepada Pemerintah Irak yang telah berhasil membebaskan kota Mosul, menganggapnya segagai kemenangan yang signifikan dalam perang anti terorisme di negara Timur Tengah ini. Sementara itu, bersama-sama dengan komitmen  menyumbangkan  lagi sebanyak 1 juta USD kepada satu dana Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk membantu menstabilkan situasi di Irak.  Menlu Selandia Baru, Gerry Brownlee, pada Senin (10 Juli)  mengucapkan selamat  kepada Pemerintah Irak yang telah membebaskan kota Mosul dari tangan IS setelah operasi  yang memakan waktu selama  lebih dari 8 bulan ini. Dia mengatakan bahwa  tugas titik berat yang dijalankan oleh Pemerintah Irak sekarang ini ialah memulihkan jasa-jasa yang perlu dan melakukan restrukturisasi  infrastruktur.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Arab, Amed Abul Gheit, pada Senin (10 Juli), telah mengucapkan selamat atas kemenangan yang dicapai oleh Pemerintah Irak. Dia  menganggap bahwa dukungan rakyat Irak terhadap pasukan Pemerintah yang memainkan peranan besar dalam mengalahkan kaum anasir teroris. Namun, dia menekankan bahwa masalah poros sekarang ini ialah pasukan Pemerintah Irak harus mencabut IS secara sampai ke akar-akarnya untuk mencegah benih yang mampu bangkit  di kota ini. Dengan kemenangan yang dicapai oleh tentara Irak di kota Mosul, Sekjen Liga Arab, Amed Abdul Gheit menyatakan keinginannya ialah akan cepat bisa mengucapkan selamat kepada rakyat Suriah dalam perang menentang IS.

Komentar

Yang lain