Raja ke-16 Malaysia, Abdullah Sultan Ahmad Shah (kiri) dan Permaisuri Tunku Azizah Aminah Maimunah di upacara kenaikan takhta (Foto: VNA)

Dia menekankan bahwa persatuan dan kerukunan bangsa merupakan pilar-pilar yang menciptakan kekuatan nasional. Dia juga menyatakan kepercayaan bahwa Pemerintah pimpinan Perdana Menteri (PM) Mahathir Mohamad bisa memecahkan tantangan-tantangan sosial-ekonomi untuk memakmorkan Tanah Air setelah mencapai kemenangan dalam pemilihan pada tahun lalu.

Raja Abdullah Sultan Ahmad Shah, 59 tahun dipilih menjadi Raja baru Malaysia pada bulan Januari lalu setelah Raja Muhammad V, 49 tahun dengan mendadak turun takhta setelah dua tahun berkuasa. Ini untuk pertama kalinya dalam sejarah Malaysia, ada seorang raja yang turun takhta. Menurut ketentuan khusus yang hanya ada di Malaysia, para kepala 9 negara bagian di negara ini akan berturut-turut mêmgang posisi Raja untuk bakti selama lima tahun. Ketentuan ini dipertahankan sejak Malaysia memperoleh kemerdekaan pada tahun 1957.