RDRK bisa mengembangkan rudal yang bisa ditembakkan sampai AS dalam waktu 5 tahun mendatang

(VOVworld) – Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) untuk 5 tahun mendatang bisa selesai mengembangkan  rudal balistik trans benua (ICBM) yang bisa ditembakkan sampai Amerika Serikat.


RDRK bisa mengembangkan rudal yang bisa ditembakkan sampai AS dalam waktu  5 tahun mendatang - ảnh 1
RDRK bisa mengembangkan rudal yang
bisa ditembakkan sampai AS dalam waktu  5 tahun mendatang
(Foto ilustrasi : baomoi.com)


Pakar bidang nuklir dan rudal Rusia, Vladimir Novikhov, Pusat Penelitian Pertahanan, Institut Penelitian Strategi Rusia, Jumat (17/2), menganggap bahwa rudal Pukguksong-2 (Bintang Kutub Utara 2) yang diluncurkan RDRK pada 2/2 tergolong jenis rudal balistik jarak menengah (IRBM). Peluncuran ini merupakan satu terobosan besar tentang teknik dan militer negara ini dan merupakan langkah transisi  bagi Pyong Yang untuk membuat rudal balistik trans continental (ICBM) yang bisa ditembakkan ke AS.  Novikhov menduga bahwa hanya dalam waktu 5-7 tahun lagi, dunia akan harus menghadapi satu negara adi kuasa nuklir yang memiliki rudal ICBM yang menggunakan bahan bakar keras. Kalau begitu, pengawasan situasi akan menjadi lebih sulit dari pada sekarang ini.

Di sela-sela Konferensi Menteri Luar Negeri Kelompok berbagai perekonomian yang maju dan baru muncul papan atas dunia (G-20), Jumat 17/2, di Jerman, Menteri Luar Negeri ( Menlu) Jepang, Fumio Kishida dan timpalan-nya dari Tiongkok, Wang Ji telah menegaskan peranan penting  sanksi-sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap RDR menurut berbagai Resolusi Dewan Keamanan PBB.  Menlu Fumio Kishida telah menyerukan kepada Tiongkok supaya memainkan “peranan konstruktif” dalam  memberikan reaksi terhadap RDRK yang melalukkan uji coba peluncuran rudal balistik. Menlu Tiongkok Wang Ji menegaskan bahwa Tiongkok dengan konsekuen melaksanakan semua resolusi sanksi dari PBB.

Komentar

Yang lain