Rusia dan Jerman mencela kebijakan sanksi yang dikenakan oleh AS

(VOVWORLD) - Setelah paket sanksi pertama yang dikenakan oleh Amerika Serikat (AS) terhadap Rusia karena serangan racun terhadap mantan mata-mata Rusia di Inggris resmi menjadi efektif, pada Senin (27/8), Istana Kremlin menyatakan bahwa semua reaksi yang diberikan oleh Presiden Vladimir Putin sesuai dengan kepentingan nasional.
Rusia dan Jerman mencela kebijakan sanksi yang dikenakan oleh AS - ảnh 1Jurubicara Kemlu Rusia, Maria Zakharova (Foto: Embrussia/VNA)

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Rusia juga menegaskan bahwa paket sanksi baru yang dikenakan oleh AS tidak akan bisa memaksa Rusia mengubah jalan yang sudah dipilih ialah gigih membela kepentingan nasional, tapi hanya membuat dialog antara dua negara tentang serentetan masalah bilateral dan multilateral, menjadi lebih sulit. Jurubicara Kemlu Rusia, Maria Zakharova sekali lagi mencela sanksi yang dikenakan oleh AS terhadap Rusia meski tidak ada bukti yang membuktikan bahwa Rusia berdiri di belakang serangan racun terhadap mantan mata-mata Sergei Skripal dan anak perempuannya.

Pada hari yang sama, Menlu Jerman, Heiko Maas menganggap bahwa kebijakan sanksi yang dikenai oleh AS terhadap negara-negara lain yang adalah para mitra Uni Eropa, memaksa Eropa harus memberikan reaksi. Dia juga memberitahukan bahwa Uni Eropa sedang berusaha mengembangkan institusi-institusi yang independen dari AS, terutama Dana Moneter Eropa dan menciptakan satu sistem pembayaran yang membantu mereka bisa melindungi hubungan –hubungan bisnis dengan Iran.

Komentar

Yang lain