(VOVworld) – Koran “Izvestia” (Berita), Rusia, Jumat (12/8) mengutip sumber berita dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia yang menyatakan bahwa negara ini sedang meninjau cara membalas intrik teror di Crimea yang dianggap Moskwa bersangkutan dengan intelijen tentara Ukraina, diantaranya berbahas tentang kemungkinan memutus hubungan diplomatik dengan Kiev. Presiden V.Putin merupakan orang yang mengajukan keputusan terakhir setelah menganalisis secara lengkap informasi yang diperoleh. Juga menurut sumber berita tersebut, Moskwa sedang meninjau menutup Kedutaan Besarnya di Kiev dan memulangkan para diplomatnya ke Tanah Air setelah Ukraina menolak permintaan Rusia yang menominasikan Mokhail Babich sebagai pengganti Dubes Rusia, Mokhail Zurabov di Ukraina.