(VOVworld) – Berbaur pada suasana menyambut Hari Natal di seluruh Vietnam, pada Sabtu malam (24/11), warga kota Hanoi berduyun-duyun datang di gereja-gereja, tempat-tempat hiburan untuk menyambut Hari Natal. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini, kawasan di sekitar danau Hoan Kiem dan gereja-gereja di kota Hanoi hanya diperuntukkan bagi para pejalan kaki, oleh karena itu arus pejalan kaki yang datang di tempat-tempat itu sangat banyak, menciptakan suasana yang bergelora dan gembira.



Sementara itu, di kota Ho Chi Minh, ribuan orang berkumpul di jantungnya kota iin untuk menyambut Hari Natal. Dang Quang Vinh, di kecamatan 7, kabupaten 6, kota Ho Chi Minh memberitahukan: “Pada tahun ini, saya merasa sangat gembira. Lalu lintas aman, tidak ada kemacetan. Suasana juga sejuk. Saya berharap supaya kota Ho Chi Minh semakin berkembang. Semoga para warga menikmati satu musim Natal yang senang dan tenteram”.

Pada tahun-tahun ini, Hari Natal tidak hanya diperuntukkan bagi para warga Katolik, melainkan juga merupakan aktivitas hiburan yang disambut oleh semua warga kota Ho Chi Minh.

Sementara itu, suasana menyambut Hari Natal juga diadakan secara bergelora di dunia. Pada Sabtu (24/12), di Tanah Suci Bethlehem, para penganut Katolik dari semua penjuru di dunia telah berkumpul di Lapangan di luar gereja Nativyti dari dini hari untuk bersama-sama menyambut Hari Natal. Pada musim Natal tahun ini, situasi di Bethelehem cukup aman dan tenteram. Sementara itu, pada hari yang sama, kota-kota di Eropa juga mengenalkan baju yang paling indah untuk menyambut Hari Natal dan Tahun Baru dengan banyak harapan. Banyak warga Eropa dengan gembira berkunjung, berbelanja dan bermain di pasar-pasar Natal tradisional.

Juga pada Sabtu (24/12), pesan-pesan tentang harapan dan solidaritas juga disampaikan oleh para pemimpin dunia kepada para warga sehubungan dengan Hari Natal dan Tahun Baru yang akan segera tiba. Dalam pesan Hari Natal terakhir sebagai Presiden Amerika Serikat, Presiden Barack Obama telah mengiktisarkan kembali hasil-hasil yang telah dicapainya dalam masa bakti delapan tahun serta mengucapkan terima kasih kepada warga AS yang sudah berjalan seperjalanan dan membantu dia selama ini. Perdana Menteri Inggis, Theresa May juga menyampaikan ucapan selamat Hari Natal yang aman dan damai kepada para serdadu Inggris yang sedang bertugas di luar negeri. Dia juga mengimbau kepada warga Inggris supaya bersatu pada tahun 2017 setelah setahun mengalami banyk perpecahan di sekitar referendum tentang ke luarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit). Dalam pesan kepada warga Yunani, kalangan otoritas negara ini juga menyatakan keoptimisan tentang masa depan Tanah Air pada tahun 2017.