Sudan dan Sudan Selatan sepakat menghentikan dukungan terhadap pasukan kaum pembangkang

(VOVworld) – Pada Selasa (4 November), Presiden Sudan, Omar al-Bashir dan timpalannya dari Sudan Selatan, Salva Kiir telah sepakat mengawali mekanisme-mekanisme untuk menghentikan dukungan dan menyembunyikan kelompok-kelompok pembangkang, bersamaan itu siap membuka kembali 10 koridor perbatasan antara dua negara. Pernyataan bersama yang diumumkan setelah kunjungan resmi Presiden Salva Kiir di Ibukota Khartoum menegaskan bahwa dua fihak sepakat mengangkat kepala pemerintahan kawasan sengketa Abyei dan menekankan peranan Sudan sebagai mediator kerujukan antar-faksi yang bermusuhan di Sudan Selatan.

Sudan dan Sudan Selatan sepakat menghentikan dukungan terhadap pasukan kaum pembangkang - ảnh 1
Para milisi di Sudan dan Sudan Selatan
(Foto: vietnamplus.vn)


Menurut rencana, Komisi Politik dan Keamanan Gabungan (JPSC) akan melakukan rapat pada November ini guna menggelarkan permufakatan keamanan dan menetapkan garis dasar di zona non-militer di perbatasan antara dua negara. Dua pemimpin tersebut menegaskan tekad melaksanakan permufakatan kerjasama dan menangani semua masalah yang masih ada untuk koesistensi secara damai; menekankan perlunya melaksanakan mekanisme-mekanisme tentang hak warga negara dan perdagangan menurut permufakatan kerjasama yang telah ditandatangani, bersamaan itu sepakat membentuk satu Komisi bersama untuk menangani masalah utang asing dari Sudan dan mengawali kampanye penggerakan untuk menghapuskan sanksi-sanksi sefihak yang dikenakan AS terhadap negara ini sejak tahun 1997./.

Komentar

Yang lain