(VOVworld) – Dalam satu jawaban interviu di koran Argentina, “Clarin”, pada Sabtu (19 Mei), Presiden Suriah, Bashar al-Assad menegaskan kembali bahwa dia akan tidak mengundurkan diri sebelum masa baktinya berakhir pada tahun 2014. 


Ketika ditanyakan apakah dia meninjau pengunduran diri menurut imbauan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS), John Kerry atau tidak, Presiden Bashar al-Assad menegaskan bahwa “pengunduran diri merupakan pelarian”, warga Suriah akan memutuskan siapa akan adalah orang yang berkuasa dan siapa akan mengundurkan diri dalam pemilu Presiden pada tahun 2014.

Selain itu, Presiden Assad juga memuji gagasan Rusia dan AS tentang penyelenggaraan satu konferensi internasional guna mencari solusi menghentikan krisis berdarah-darah yang memakan waktu selama dua tahun di negara Timur Tengah ini. Akan tetapi, dia menyangsikan apakah negara-negara Barat benar-benar ingin menemukan solusi untuk krisis Suriah atau tidak./.