Tentara Thailand menolak intervensi pada krisis sekarang

       (VOVworld) – Pada Sabtu (14 Desember), Panglima Tertinggi Tentara Thailand, Thanasak Patimaprakorn telah menolak imbauan pemimpin demonstran oposisi yang menginginkan agar tentara melakukan intervensi untuk membantu para demonstran menggulingkan pemerintah dan membentuk satu “dewan rakyat” tanpa pemilu.

Tentara Thailand menolak intervensi pada krisis sekarang - ảnh 1
Pemimpin demonstran, Suthep Thaugsuban (tengah)
(Foto: dantri.com.vn)


        Ketika menanggapi imbauan-imbauan “bahu membahu dengan rakyat” yang diajukan pemimpin demonstran, Suthep Thaugsuban, Panglima Patimaprakorn memberitahukan bahwa jalan yang paling bagus untuk menangani masalah ialah melalui perundingan. Panglima ini menekankan bahwa tentara Thailand perlu menaati hukum, khususnya dalam instabilitas sekarang. Menurut dia, para pemantau netral seharusnya mengawasi pemilu dan menjamin bahwa pemilu ini berlangsung sesuai dengan rencana pada 2 Februari 2014.

        Sementara itu, Dewan Negara Thailand-lembaga hukum dari pemerintah ini telah menegaskan bahwa pemilu mendatang tidak bisa ditunda karena Undang-Undang Dasar sekarang menentukan bahwa harus mengadakan satu pemilu dalam waktu 60 hari setelah Parlemen dibubarkan./.

Komentar

Yang lain