Tiongkok mendorong hubungan bilateral dengan India dan Afrika Selatan.

(VOVworld) - Pada saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-6  Kelompok perekonomian yang baru muncul papan atas di dunia (BRICS) yang berlangsung dari 15-17 Juli ini di Fortaleza, Presiden Tiongkok, Xi Jinping telah mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi dan Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma untuk memperkokoh dan memperkuat  hubungan kerjasama.


Tiongkok mendorong  hubungan bilateral dengan India dan Afrika Selatan. - ảnh 1
Perdana Menteri India, Narendra Modi  (kiri)
dan Presiden Tiongkok,Xi Jinping 
(Foto: vietnamplus.vn)

Dalam pertemuan antara Perdana Menteri India dan Presiden Tiongkok, dua pihak menekankan upaya  menangani perselisihan-perselisihan dengan sikap positif dan mengusahakan solusi cocok bagi sengketa-sengketa di garis perbatasan India-Tiongkok melalui dialog. Di samping masalah perbatasan, dua kepala negara juga berkomitmen akan memperkokoh dan mendorong hubungan perdagangan dan diplomatik antara dua negara.  Dua pihak berharap  akan memperkuat kerjasama  dan memperluas temu pergaulan di bidang-bidang kebudayaan, pendidikan, agama, kepemudaan; menggelarkan proyek mode di bidang pembangunan infrastruktur jalan kereta api, mendorong kuat kerjasama perdagangan jasa, investasi dan pariwisata untuk selangkah demi selangkah melaksanakan keseimbangan dan mengembangkan secara damai berkesinambungan  perdagangan bilateral. Dua pemimpin  juga berkomitmen akan mendorong semangat damai dalam komunitas internasional dan bekerjasama  memecahkan semua masalah dan tantangan global.

Sementara itu, pada pertemuan dengan Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma, dua pemimpin berharap akan meningkatkan hubungan bilateral sampai ke satu ketinggian baru pada latar belakang hubungan Tiongkok-Afrika Selatan sedang menghadapi kesempatan perkembangan penting dengan potensi kerjasama besar  seperti bidang-bidang energi, mineral, pertanian, manufaktur peralatan, pembangunan infrastruktur, gerbong kereta api, listrik tenaga nuklir, mendorong kuat proyek-proyek konektivitas  lintas-benua./.  

Komentar

Yang lain