Tiongkok segera mengeluarkan pernyataan mencela gerak-gerik AS, bersamaan itu menegaskan bahwa Beijing akan mengeluarkan langkah balasan. Pernyataan Kementerian Perdagangan Tiongkok menunjukkan bahwa Beijing “resmi memprotes” daftar barang impor yang akan dikenai tarif yang diumumkan oleh Washington, menganggap ini sebagai tindakan yang “sepenuhnya tidak bisa diterima”. Pernyataan tersebut menekankan: “Pemerintah Tiongkok tidak akan ada pilihan lain maka terpaksa melakukan langkah-langkah balasan yang perlu”. Kementerian Perdagangan Tiongkok mengatakan bahwa cara perlakukan AS yang tidak masuk akal adalah “tidak normal” dan Beijng akan melakukan langkah-langkah untuk menggugat AS di Organisasi Perdagangan  Dunia (WTO).

Sebelum-nya, pada Selasa malam (10/7) (menurut waktu lokal), AS telah mendadak mengumumkan daftar barang impor dari Tiongkok seharga 200 miliar USD akan dikenai tarif  paling cepat pada bulan September mendatang.