Uji coba penerbangan oleh Tiongkok di bandara yang dibangun secara tidak sah di kepulauan Truong Sa meningkatkan ketegangan di kawasan

(VOVworld) – Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (Kemhan AS), Kamis (7/1), memperingatkan bahwa uji coba penerbangan oleh Tiongkok di bandara yang dibangun secara tidak sah oleh negara ini di pulau karang Chu Thap, di kepulauan Truong Sa (Spratlys) wilayah Vietnam merupakan tindakan yang meningkatkan ketegangan dan instabilitas di kawasan. Ketika berbicara di depan kalangan pers di Washington D.C, Amerika Serikat (AS), Jurubicara Pentagon, Peter Cook menekankan bahwa AS merasa cemas atas penerbangan-penerbangan serta tindakan-tindakan yang dilakukan oleh Tiongkok di pulau-pulau sengketa di Laut Timur. Semua tindakan seperti berusaha melakukan militerisasi atau membangun pulau buatan di Laut Timur hanya menimbulkan instabilitas di kawasan. Dia juga menekankan perlunya mengusahakan satu solusi diplomatik untuk masalah-masalah tersebut.

Uji coba penerbangan oleh Tiongkok di bandara yang dibangun secara tidak sah di kepulauan Truong Sa meningkatkan ketegangan di kawasan - ảnh 1
Landasan yang dibangun secara tidak sah oleh Tiongkok
di pulau karang Chu Thap, di kepulauan Truong Sa wilayah Vietnam
(Foto: CSIS)

Dalam jumpa pers bersama dengan timpalannya dari Filipina, Albert del Rosario, Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris, Philip Hammond yang sedang melakukan kunjungan di Filipina menegaskan bahwa kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur “tidak bisa dirundingkan” dan semua tindakan yang menghalangi aktivitas maritim dan penerbangan di Laut Timur dianggap sebagai “batas merah terhadap Inggris”. Dia juga menegaskan bahwa Inggris akan terus menjalankan langkah-langkah untuk menjamin hak kebebasan maritim dan penerbangan di kawasan. Sementara itu, Menlu Rosario menyatakan kecemasan atas aktivitas uji coba penerbangan yang dilakukan oleh Tiongkok di landasan yang baru dibangun oleh Beijing di pulau karang Chu Thap, di kepulauan Truong Sa. Dia menegaskan bahwa ini merupakan tindakan “yang tidak bisa diterima”.

Komentar

Yang lain