Uni Eropa berupaya menghindari sanksi AS terhadap Iran

(VOVWORLD) - Uni Eropa sedang berupaya membangun satu mekanisme untuk bisa membeli minyak dari Iran, pada latar Amerika Serikat (AS) telah menyatakan akan memperkuat sanksi-sanksi yang lebih keras terhadap Teheran dari tanggal 4/11, terutama di bidang minyak tambang. 

Pada bulan lalu, Uni Eropa telah mengumumkan satu rencana istimewa untuk membentuk sistem pembayaran yang bisa melanjutkan hubungan dagang dan bisnis dengan Iran.

Juru bicara Badan Hubungan Luar Negeri Uni Eropa, Maja Kocijancic, pada Kamis (1/11), telah memberitahukan bahwa kelompok ini sedang berada dalam proses untuk mengajukan langkah-langkah yang perlu. Mekanisme pembayaran baru telah menerima dukungan 5 negara sisanya yang membantu permufakatan nuklir Iran yaitu Inggris, Tiongkok, Perancis, Jerman dan Rusia. Tetapi, para pejabat senior di Brussels mengakui bahwa penerapannya akan mengalami kesulitan dan mekanisme baru ini belum bisa beroperasi pada tanggal 5/11.

Tiga negara Uni Eropa yang menandatangani permufakatan nuklir Iran ialah Perancis, Inggris dan Jerman bersama dengan negara-negara lain yang menginginkan agar terus bisa membeli minyak tambang Iran. Tetapi, seorang diplomat Eropa memberitahukan bahwa kelompok ini ingin menghindari datu “konfrontasi langsung” dengan AS tentang masalah Iran menjelang pemilihan sela masa bakti yang akan segera dilangsungkan di AS                                                   

Komentar

Yang lain