Viet Nam Berkomitmen Kondisikan Badan Usaha Republik Korea

(VOVWORLD) - Pada Selasa pagi (14 Desember), dalam kunjungannya di Republik Korea, Ketua Majelis Nasional Viet Nam, Vuong Dinh Hue menerima Cho Huyn-sang, Wakil Presiden Grup GS Engieering & Construction, bapak Pyun Jung-bum, Presiden merangkap Direktur Grup Kyobo, Suh Kyung Bae, Presiden Grup Amorepacific dan Park In-ku, Wakil Presiden Dongwon.
Viet Nam Berkomitmen Kondisikan Badan Usaha Republik Korea - ảnh 1Ketua MN Vuong Dinh Hue menerima Cho Huyn-sang, Wakil Presiden Kelompok Hyosong  (Foto: Doan Tan/VNA)

Dalam pertemuan dengan Wakil Presiden Kelompok Hyongsung, Cho Hyun-sang, Ketua MN Vuong Dinh Hue menekankan bahwa Viet Nam tengah berpindah ke kenormalan baru sesuai arah beradaptasi dengan wabah untuk menjamin produksi dan rantai pasokan, sirkulasi barang dagangan. Ia meminta kelompok tersebut agar berkoordinasi erat dengan Kementerian Perencanaan dan Investasi Viet Nam untuk mempercepat laju verifikasi proyek di zona Industri Tam Thang yang diperluas, berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan Viet Nam dan Badan-Badan terkait untuk proaktif mengatasi problematik  dan sebagainya.

Viet Nam Berkomitmen Kondisikan Badan Usaha Republik Korea - ảnh 2Ketua MN Vuong Dinh Hue menerima Direktur Utama Kelompok GS Engineering&Construction  (Foto: Doan Tan/VNA)

Ketika menerima Direktur Eksekutif Kelompok GS Engineering & Construction, Lim Byeong-yong, Ketua MN Vuong Dinh Hue menekankan bahwa Viet Nam berkomitmen mengondisikan badan usaha dan mengatakan bahwa MN Viet Nam tengah fokus menyempurnakan lebih lanjut sistem perundang-undangan untuk memberikan kondisi paling kondusif bagi badan usaha, bersamaan itu memperkuat pengawasan untuk menjamin pelaksanaan kebijakan dan undangan-undang dengan efektif.

Ketika menerima Presiden merangkap Direktur Utama Kelompok Asuransi Kyobo, Pyun Jung-bum, Ketia MN Vuong Dinh Hue menunjukkan bahwa pembangunan dan pengembangan pasar asuransi yang aman, transparan, berkesinambungan, efektif, khususnya menuju transfer digital adalah salah satu prioritas Viet Nam.

Komentar

Yang lain